Sabtu, 17 November 2012

Hikmah dan Manfaat Kenapa Muslimah Harus Berjilbab dan Berkerudung

Assalamu'alaykum wr, wb!

Sobat muslim, gimana kabar kalian? Alhamdulillah bisa update postingan diblog dan lagi-lagi saya update postingan blog dengan mencomot artikel dari situs lain, yah ga pa2 dah daripada blognya nganggur. hehehe...  Namun beruntungnya info dalam artikel ini mempunyai benang merah dari postingan saya sebelum mengenai jilbab dan kerudung juga, jadi saya comot aja nih artikel. Apalagi, tugas kuliah sedang benar-benar menyiksa jadi belum sempat update karya sendiri... (curcol dikit)...
ya sudah tanpa curcol berkepanjangan silahkan baca ya? semoga menambah semangat para muslimah untuk berjilbab dan berkerudung dengan baik dan benar... :)
Allah memerintahkan sesuatu pasti ada manfaatnya. Oleh karena itu, manfaat dari jilbab menurut sains dan secara Islam adalah
dapat Mencegah penyakit kanker kulit….
Jilbab mencegah berbagai penyakit kulit. Kulit kita terdiri dari epidermis, dermis, dan subcotaneous layers. Banyaknya penyakit kulit di sebabkan oleh sinar matahari yang secara langsung terkena kulit terutama sinar UV. Apa lagi pada saat ini telah banyaknya lapisan ozon yang berkurang mengakibatkan semakin banyaknya sinar UV yang masuk ke bumi. Lapisan ozon berfungsi menyerap semua sinar bergelombang pendek agar tidak mengenai bumi. Sinar UV adalah sinar tak nampak yang merupakan bagian dari energi yang dipancarkan matahari. Sinar ini memiliki 3 panjang gelombang yang berbeda, yaitu; A,B,C. Panjang gelombang A berkisar 315-400 nm, gelombang jenis A menyebabkan kulit terbakar (sunburn) setelah terkena sinar matahari dalam waktu yang lama. Panjang gelombang jenis B berkisar antara 280-315 nm, gelombang jenis B menyebabkan kanker kulit setelah terkena sinar matahari beberapa tahun. Panjang gelombang C berkisar 150-280 nm, sinar jenis C adalah gelombang sinar yang paling berbahaya dan mematikan. Sinar UV jenis C biasa di gunakan dalam sterilisasi karena kemapuannya membunuh bakteri dan virus.
Sinar A dan B menyebabkan kanker kulit bagi manusia, baik secara langsung maupun tidak langsung. Sinar A menembus kulit lebih dalam dari pada B, akan tetapi daya rusaknya lebih rendah. Sinar A merusak sebagian sel yang di kemudian hari menyebabkan kanker kulit. Sinar B menyebabkan kanker kulit secara langsung, karena daya rusaknya lebih besar dari A, terutama bagi mereka yang terlalu sering terkena sinar matahari secara langsung.
Jilbab mencegah kontak lansung antara kulit dan cahaya matahari sehingga kulit terlindung dari bahaya terkena matahari secara langsung. Secara ilmiah terbukti bahhwa terkena sinar matahari secara langsung dapat menyebabkan berbagai macam penyakit kulit yang berbahaya bagi manusia. Diantaranya adalah:
a) Sunburn (Terbakar Sinar Matahari)
Sunburn terjadi akibat sengatan matahari yang kadarnya melebihi daya tahan kulit terhadap UV. Seperti luka bakar karena api baik gejala maupun tingkatannya. Sunburn terjadi pada orang berkulit cerah setelah terkena terik matahari kurang dari seperempat jam. Sedangkan orang berkulit coklat (gelap) mampu bertahan di bawah terik matahari yang sama selama 3-9 jam.
Gejala sunburn tidak nampak seketika setelah terkena sinar matahari, akan tetapi setelah beberapa waktu. Gejalanya bermula dari rasa perih dan muncul warna merah.
Rasa perih akan mencapai puncaknya setelah 6-48 jam tersengat matahari. Umumnya terjadi pembengkakan kulit, terutama kulit kaki. Biasanya terik matahari di iringi hembusan hawa panas, dan hal ini kadang mengakibatkan demam.
b) Solar Keratoses (Peradangan Kulit Luar Karena Matahari)
Bentuknya seperti sisik-sisik kasar yang nampak pada bagian kulit yang terbakar. Keadaan ini dapat berkembang menjadi kanker kulit yang menyerang sel gepeng squamous cell.
Radang juga sering dijumpai pada tempat-tempat yang berulang kali terkena sengatan sinar matahari, terutama punggung tangan dan wajah. Bagian wajah yang sering radang adalah hidung, tonjolan pipi, bibir atas dan dahi. Penyakit ini lebih sering terjadi pada orang yang bekerja di area terbuka dalam jangka waktu lama. Pencegahan dapat dilakukan dengan melindungi kulit dari radiasi sinar UV.
c) Solar urticaria (Gatal-Gatal Karena Matahari)
Penyakit ini terjadi pada laki-laki maupun perempuan, namun jarang terjadi. Kebanyakan kasus terjadi sebelum usia 40 tahun. Gejalanya langsung nampak seketika setelah terkena sengatan matahari. Penyakit ini biasa menyerang wajah dan punggung tangan. Kondisi ini akan semakin parah seiring dengan makin lamanya seseorang terkena sengatan matahari.
d) Photosensitivity (Kulit Sensitif Terhadap Matahari)
Sifat sensitif pada cahaya terjadi akibat reaksi tak wajar, baik dari segi kualitas maupun kuantitas, antara kulit dan cahaya. Yang paling umum di dapati ialah reaksi antara sinar UV jenis B dengan sel-sel kulit. Efek yang timbul ialah kudis berwarna merah yang membengkak dan menimbulkan rasa nyeri. Hal ini dapat berlangsung dalam beberapa hari hingga berminggi-minggu.
e) Kanker Kulit
Semua jenis kanker kulit adalah akibat dari terkena sinar matahari, terutama saat terik matahari dari pukul 10 pagi hingga pukul 4 sore. Para ilmuan meyakini bahwa sinar UV dapat merusak DNA dalam sel-sel kulit dan mengubahnya menjadi tumor kanker. Adapun daerah yang paling potensial terkena kanker kulit ialah wajah, telapak tangan, lengan dan betis.
Kulit-kulit yang terkena sunburn lebih potensial terkena kanker kulit. Seperti mereka yang menjemur tubuhnya dalam keadaan telanjang secara berkala (sunbath).
Sinar-sinar tersebut dapat merusak atau minimal melemahkan sel-sel antibodi yang tersebar di permukaan kulit. Akibatnya, pertumbuhan tumor kanker pun semakin ganas. Sinar-sinar tersebut juga berpengaruh pada kesehatan kulit dan keindahannya.
f) Squamous cell carcinoma (Kanker Sel Gepeng / Sel Squama)
Penyakit ini tergolong kanker kulit yang paling luas penyebarannya. Penderitanya kebanyakan orang yang sensitif terhadap matahari.
Penyakit ini di mulai dari peradangan kulit akibat terkena sinar matahari. Penyakit ini di mulai dari timbulnya sisi-sisik kecil yang muncul di wajah, telinga, dan tangan orang kulit putih, yang selama bertahun-tahun berjemur sambil telanjang di bawah sinar matahari.
g) In situ squamous cell carcinoma (Kanker Sel Gepeng yang Terlokalisir)
Juga dikenal dengan nama bonz. Sel-sel kankernya berkonsentrasi pada bagian luar kulit saja, luasnya berkisar antara satu hingga beberapa sentimeter. Penyebab utama dari kanker parsial ini adalah terkena sinar matahari yang mengandung UV.
h) Melanoma
Penyakit kanker yang berbahaya yang dapat diobati jika diketahui sejak dini. Ia merupakan pertumbuhan sel-sel kromatin pada lapisan luar kulit dan lapisan di bawahnya secara tak terkendali. Seperti halnya kanker lainnya, jenis ini mulanya seperti penyakit kulit, kemudian menyebar ke tempat-tempat lainnya seperti mata, mulut, dan otak. Penyakit ini dapat menjakiti semua umur, namun kebanyakan yang berumur 50-70 tahun. Korban yang meninggal dunia karenanya mencapai ratusan tiap tahun. Penyebab utama penyakit ini karena sering terkena sinar matahari ketika kanak-kanak.
i) Memperlambat gejala penuaan
Penuaan adalah proses alamiah yang sudah pasti dialami oleh semua orang yaitu lambatnya proses pertumbuhan dan pembelahan sel-sel dalam tubuh. Gejala-gejala penuaan antara lain adalah rambut memutih, kulit keriput, dan lain-lain.
Penyebab utama gejala penuaan adalah sinar matahai. Sinar matahari memang penting bagi pembentukan vitamin D yang berperan penting terhadap kesehatan kulit. Namun, secara ilmiah dapat dijelaskan bahwa sinar matahari merangsang melanosit (sel-sel melanin) untuk mengeluarkan melanin, akibatnya rusaklah jaringan kolagen dan elastin. Jaringan kolagen dan elastin berperan penting dalam menjaga keindahan dan kelenturan kulit.
Krim-krim pelindung kulit pun tidak mampu melindungi kulit secara total dari sinar matahari. Sehingga dianjurkan untuk melindungi tubuh dengan jilbab.
Jilbab adalah kewajiban untuk setiap muslimah. Dan jilbab pun memiliki manfaat. Ternyata tak sekedar membawa manfaat ukhrawi namun banyak juga manfaat duniawinya. Jilbab tak hanya sekedar menjaga iman dan takwa pemakainya, namun juga membuat kulit terlindungi dari penyakit kanker dan proses penuaan.
j) Mencegah Kanker Nasofaring
Kanker nasofaring adalah kanker yang menyerang saluran antara hidung dan tenggorokan (nasopharyngeal carcinoma). Kanker nesofaring adalah kanker pada daerah tersembunyi di bagian belakang hidung berbentuk kubus. Bagian depan nesofaring berbatasan dengan rongga hidung, sementara bagian atas berbatasan dengan dasar tengkorak dan bagian bawah merupakan langit-langit dan rongga mulut.
Virus Epstein-Barr menaikkan resiko seseorang menderita penyakit kanker nesofaring. Virus yang hidup bebas di udara ini bisa masuk ke dalam tubuh dan tetap tinggal di nesofaring tanpa menimbulkan gejala. Penyakit ini banyak di temukan di Asia, termasuk Indonesia.
Gejala kanker ini adalah keliuarnya darah dari hidung, hidung mampet, sakit kepala, pusing, telinga berdengung dan terjadi pembesaran di leher akibat pembengkakan kelenjar getah bening, gejalanya mirip seperti penyakit flu biasa.
Terapi terhadap penderita kanker nesofaring bisa dilakukan dengan radiasi/kemoterapi. Namun bila kanker tersebut sudah menyebar hingga paru-paru, maka harapan hidupnya tinggal 2 tahun lagi. Sebab kemoterapi yang di lakukan sudah tidak sanggup menghentikan penyebarannya.
Salah satu cara untuk mencegah serangan kanker tipe ini adalah dengan tetap mengenakan penutup wajah

Sumber asli artikel :
http://merulalia.wordpress.com/2012/01/19/hikmah-dan-manfaat-kenapa-muslimah-harus-berjilbab/

Senin, 29 Oktober 2012

Bahaya Ngobral Ciuman

Assalamu'alaykum wr, wb!

Pada akhir bulan ini, saya menemukan sebuah artikel kesehatan yang menarik sobat. Artikel ini saya dapat dari situs sebelah. Baca aja deh, soalnya hasil copas. Biar bisa lebih mudah dinikmati oleh para pembaca, saya copas diblog ini, karena disitus aslinya berat sekali. Ya tentunya makasih pada situs sebelah... :) 
Kissing Disease, nama resmi penyakit ini adalah Infectious Mononucleiosis. Penyakit ini disebabkan oleh Virus Cytomelago. Virus ini terdapat di kelenjar air liur, air seni, lendir leher rahim, sperma, air susu ibu, dan darah. Selain lewat berciuman, penularan penyakit ini juga dapat melalui transplantasi organ, donor darah, persalinan, serta oral seks.

Diketahui bahwa virus ini sekerabat dengan Virus Herpes yang bersifat laten dalam tubuh manusia. Hampir sebagian besar orang dewasa pernah disinggahi virus ini, umumnya ketika masih usia remaja.

Di Amerika, virus ini banyak menyerang remaja putra usia 16-18 tahun, dan remaja putri usia 14-16 tahun atau rata-rata pada usia antara 15-25 tahun. Dikirakan karena pada usia sekian para remaja mulai melakukan aktifitas ciuman.

Gejala yang terjadi biasanya seperti gejala flu, yaitu demam, rasa tidak enak di tenggorokan, sering mengantuk, dan sebagainya. Tetapi gejala ini berlangsung dalam jangka yang lebih panjang, yaitu sekitar dua minggu. Dan tanpa disadari, hati dan limpa si pengidap akan membengkak.

Untuk mengetahui apakah seseorang mengidap penyakit ini atau tidak, perlu dilakukan pemeriksaan darah yang disebut TORCH. TORCH adalah kependekan dari Toxoplasma, Rubella, Cytomelago, dan Herpes.

Penyakit Kissing Disease ini menyerang selaput otak (meningen). Jaringan otak menjadi layu, kemudian secara perlahan-lahan sel-selnya mengalami kematian. Hal yang umum terjadi adalah berkurangnya pendengaran, gangguan penglihatan, kelumpuhan, dsb.

Jika terdapat bagian sel otak yang mati, kemudian menyerang bagian motorik otak, maka yang seperti ini dapat mengakibatkan kelumpuhan. Dalam kasus kelumpuhan, mungkin tidak terjadi serta merta begitu saja. Biasanya, fase ini terjadi perlahan-lahan.

Selain Virus Cytomegalo, ada jenis virus lain yang berpotensi ditularkan lewat berciuman, antara lain Virus Epstein-Barr, Virus Herpes-6, Virus Hepatitis, Parasit Toxoplasma, dan Virus HIV penular AIDS sendiri.

Virus Cytomegalo, Herpes-6, dan Toxoplasma, selain mengancam si empunya virus, juga dapat mengancam anak dalam kandungan. Ini hanya jika si ibu mengidap virus tersebut ketika hamil. Anak dalam kandungan tersebut terancam kelainan jantung, cacat, tuli, hydrocephalus, bahkan meninggal dunia atau keguguran. Maka dari itu, setiap ibu yang sedang mengandung janin sangat dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan darah TORCH.

Walaupun virus ini sangat berbahaya dan dapat mematikan janin, tetapi virus ini pada umumnya tidak sampai mematikan orang dewasa. Tetapi belakangan ini ditakutkan virus ini dapat memicu kerusakan pada pembuluh darah koroner. Juga beberapa jenis virus yang dapat mengakibatkan penyakit jantung koroner. Selain itu, ditemukan juga bahwa virus ini berpotensi menimbulkan penyakit kanker kelenjar getah bening (Hodgkin).

Tidak ada antivirus yang dapat diandalkan untuk menyembuhkan penyakit virus ini. Satu-satunya jalan yang harus dilakukan untuk menyembuhkan penyakit ini adalah beristirahat total dan memulihkan sistem imun kita untuk melawan virus ini sendiri. Serta pada masa penyembuhan, pasien dilarang untuk berciuman dengan anak, istri, apalagi orang asing
Masih hobby mengobral ciuman buat pasangan yang bahkan belum terjamin kalau akan dinikah? terbukti sudah secara medis (walaupun kasuistik) kenapa kegiatan-kegiatan semacam ini dilarang dalam agama Islam. Ciuman hakekatnya adalah hanya untuk orang yang kita Istimewakan yakni kepada orang tua, Istri/Suami, atau anak, bukan orang lain yang status hubungannya ga jelas. So, perlu kita ketahui bersama bahwa aturan-aturan dari Allah Swt, bukanlah untuk mengekang tapi untuk melindungi dan memuliakan hamba-Nya (manusia). Luar biasa bukan!? Ayo kawan kembali bangga untuk memeluk agama Islam dan menjalankan/patuh kepada aturan-aturan Allah pada semua aspek serta jangan ragu untuk menyuarakan Islam ditengah-tengah umat/masyarakat bahwa mengikuti aturan Allah itu adalah luar biasa dan bagi yang ga mau maka mereka adalah biasa diluar. LOL. 
Salam!

Sumber Asli Artikel: http://pulsk.com/817/DAMPAK-NEGATIF-SERING-BERCIUMAN

Minggu, 30 September 2012

Auratnya Nampak!? Trus Gua Harus Bilang WOW Gitu?

Assalamu'alaykum wr, wb!
Pasti sebagian sobat muslim (yang cewek) bakalan ga ngeh denger judulnya tuh. Coba aja, baru judul aja udah gimana gitu! Peace...peace.. tenang dulu sobat muslim. he...he... Yuk kita baca dan lihat dulu deh ntar kalau sobat muslim ada yang ga ngeh atau ga setuju langsung aja ketemuan sama saya. (ngajak nge-date nih bang?) Just kidding...! Tapi nih artikel isinya ga "kidding" sama sekali dan Insyaallah mencerahkan bagi sobat muslim yang masih belum menunaikan kewajibannya untuk menutup auratnya. Berlalu ke paragraf berikutnya... :)

Sobat muslim (dan muslimah) yang budiman, setelah lama ada yang request tulisan tentang hal ini, akhirnya Allah memberikan kelonggaran waktu untuk menulis artikel seputar hukum menutup aurat dan kewajiban berkerudung dan berjilbab. Nah kebetulan untuk permintaan kali ini saya membagi tulisan saya menjadi 2 (dwilogi) artikel yang berbeda, dikarenakan pembahasan yang cukup panjang. Pada artikel seri pertama ini, saya akan mencoba membongkar suatu masalah, yakni apakah menutup aurat bagi muslim(ah) wajib? Dan pada seri yang kedua nanti. saya akan mencoba membongkar, apakah berjilbab dan berkerudung wajib? (Saya curiga diseri yang ketiga mas Harry bakal membongkar rumahnya nih ^_^). Sejujurnya dalam pembahasan ini, saya berulang kali harus buka dan tutup blog dan site lain, buka dan tutup buku-buku literature yang pinjem dari teman se-asrama, untuk lebih mendalami dan mencari penjelasan serta dasar hukum yang kuat agar nantinya artikel yang saya buat ini bisa dipertanggung jawabkan. (hehehe masalah hukum nih, ga boleh asal ceplos aja).

Sobat muslim, tentunya tanpa saya tunjukkan pun agaknya sobat muslim bisa melihat fenomena-fenomena yang aneh tapi nyata disekitar kita. Wah fenomena apakah itu? PENAMPAKAN... Ihh serem bok...! (Hush...!) Tapi sobat muslim jangan keburu takut dulu, yang saya maksudkan penampakan disini bukanlah penampakan yang sering muncul di TV itu lho. Namun yang saya maksud adalah penampakan yang kalau sobat muslim lihat itu bakalan bikin sobat muslim "melongo", tau ga apa? yakni penampakan "Aurat". Jelas bangetz kan? (bagi sobat muslim yang cowok, loe jangan bilang "WOW" ya? he..he). Ironisnya, kalau sobat muslim tanya maka sobat muslim akan mendapati bahwa para tokoh penampakan ini adalah seorang muslim (atau muslimah). (Weleh-weleh... sedih bin kasihan bin ... ) :)

Nah karena ini adalah seri pertama dari dua seri yang akan saya share bagi sobat muslim(ah), maka tulisan saya yang satu ini hanya akan fokus dipembahasan tentang kewajiban menutup aurat. Ini adalah seri pengantar untuk artikel diseri kedua yang saling berkaitan. So, bagi sobat muslim ikutin terus update artikel ini dengan follow blog saya ya? (he...he promosi blog :)) Insyaallah akan di Publish hari ini juga. Dikarenakan sibuk jadi dipending dulu episode ke-2nya ya? :)

Sobat muslim(ah) mau jadi penghuni surga ga? Pasti mau kan!? Pertanyaan saya barusan seharusnya tidak hanya dijawab dengan "ya" atau "tidak", namun lebih pada jawaban yang lebih konkret/nyata yakni dengan melaksanakan atau meninggalkan sesuatu. Sesuatu apa dan darimana? Tentu segala sesuatu yang berasal dari Allah. Karena sebagai seorang muslim kita telah secara otomatis terikat dengan hukum-hukum yang berasal dari Allah Swt. Trus kalau ga patuh atau ambil aturan lain selain dari Allah gimana? Ibarat sebuah HP (Mobile Phone) pasti jikalau anda membeli akan mendapatkan manual usernya (petunjuk pemakaian) yang khusus buat HP, coba kalau kemudian petunjuk itu sobat ganti dengan petunjuk pemakaian mesin cuci jadinya gimana? bisa ludes tuh HP. Atau sobat muslim coba ga pakai aturan, pasti tuh HP bisa beralih fungsi jadi penghapus. Lho kok bisa jadi penghapus? Saya kasih kasus nih, waktu sobat muslim lagi kesal karena ada temen sobat yang kerjaannya ganggu terus, pasti tuh HP bisa melayang ke kepala temen-temen sobat muslim. Sama kan fungsinya kayak penghapus dikelas. (Jangan ditiru ya sob! Adegan berbahaya, lebih baik kasihkan ke saya aja HP-nya :D). Singkatnya, menggunakan aturan yang tidak bersumber dari Allah sebagai pedoman bakal menuai hasil yang mengecewakan bahkan tidak mendapatkan hasil apa-apa justru keburukan yang didapatkan. Sepakat sobat? Nah, karena standar kita mengenai kata ideal sudah sama (yakni firman Allah), maka ayo lanjut ke paragraf selanjutnya.

Diparagraf berikutnya mulai serius ya sobat muslim(ah) because in this paragraph you will read the core and the essential thing of my explanation. (ngerti ga tuh saya ngomong apa? kalau ga tau langsung google translation dibuka ^_^).

Pertama, Allah yang mewajibkan (bukan saya lho ya?) seorang muslim ataupun muslimah untuk menutup aurat-nya. Nah kebetulan saya menemukan yang lebih spesifik yakni bagi sobat muslimah di Al-Qur'an surat An-Nur ayat 31;

وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلاَ يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلاَّ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَى جُيُوبِهِنَّ

Katakanlah kepada wanita yang beriman, “Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kehormatannya; janganlah mereka menampakkan perhiasannya kecuali yang (biasa) tampak padanya. Wajib atas mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya. (QS an-Nur [24]: 31).

Frasa mâ zhahara minhâ (yang biasa tampak padanya) mengandung pengertian wajah dan kedua telapak tangan. Hal ini dapat dipahami dari beberapa hadis Rasulullah saw., di antaranya: 
Pertama, hadits penuturan ‘Aisyah r.a. yang menyatakan (yang artinya):
Suatu ketika datanglah anak perempuan dari saudaraku seibu dari ayah ‘Abdullah bin Thufail dengan berhias. Ia mengunjungiku, tetapi tiba-tiba Rasulullah saw. masuk seraya membuang mukanya. Aku pun berkata kepada beliau, “Wahai Rasulullah, ia adalah anak perempuan saudaraku dan masih perawan tanggung.” Beliau kemudian bersabda, “Apabila seorang wanita telah balig, ia tidak boleh menampakkan anggota badannya kecuali wajahnya dan ini.” Ia berkata demikian sambil menggenggam pergelangan tangannya sendiri dan dibiarkannya genggaman telapak tangan yang satu dengan genggaman terhadap telapak tangan yang lainnya). (HR Ath-Thabari).
dan yang kedua, juga hadis penuturan ‘Aisyah r.a. yang menyatakan bahwa Rasulullah saw. pernah bersabda:

«قَالَ يَا أَسْمَاءُ إِنَّ الْمَرْأَةَ إِذَا بَلَغَتِ الْمَحِيضَ لَمْ تَصْلُحْ أَنْ يُرَى مِنْهَا إِلاَّ هَذَا وَهَذَا وَأَشَارَ إِلَى وَجْهِهِ وَكَفَّيْهِ»

Wahai Asma’, sesungguhnya seorang wanita, apabila telah baligh (mengalami haid), tidak layak tampak dari tubuhnya kecuali ini dan ini (seraya menunjuk muka dan telapak tangannya). (HR Abu Dawud).

Dari penjelasan di atas, jelaslah bahwa yang biasa tampak adalah muka dan kedua telapak tangan, sebagaimana dijelaskan pula oleh para ulama, bahwa yang dimaksud adalah wajah dan telapak tangan (Lihat: Tafsîr ash-Shabuni, Tafsîr Ibn Katsîr). Ath-Thabari menyatakan, “Pendapat yang paling kuat dalam masalah itu adalah pendapat yang menyatakan bahwa sesuatu yang biasa tampak adalah muka dan telapak tangan.” (Tafsîr ath-Thabari).

Jelaslah bahwa sobat muslimah wajib untuk menutupi seluruh tubuhnya, kecuali wajah dan kedua telapak tangan. Artinya, selain wajah dan telapak tangan tidak boleh terlihat oleh laki-laki yang bukan mahram-nya.

Bahwa perlu dipahami bagi sobat muslimah, kewajiban (aturan) diatas bukanlah suatu upaya Allah untuk membatasi seorang hambanya dalam berekspresi, melainkan adalah salah satu bentuk aturan yang ditetapkan Allah untuk memuliakan hambanya. Sebuah analogi (perumpamaan) yang akan mudah ditangkap oleh sobat muslimah, kalau sobat muslimah pernah jajan pasti sobat bisa merasakan. Donat misalkan, ketika sobat melihat dan membeli donat yang tidak terbungkus dengan baik, maka donat itu akan banyak dihinggapi oleh lalat-lalat jalanan yang telah menghinggapi berbagai benda (silahkan sobat tafsirkan sendiri. he..he), dan pasti sobat akan berpikir ulang "mau beli ga ya?" (terinspirasi dari "kasih tau ga ya?" :)). Tapi, coba beli donat yang terbungkus dengan baik, selain terjaga dari lalat-lalat nakal yang suka hinggap di makanan, pasti sobat jauh lebih ingin untuk membeli serta tak segan-segan menghabisi donat tersebut. (ingat sobat jangan rakus ^_^).

Nah sekarang sobat kan sudah tau dasar-dasar hukum kewajiban seorang muslim untuk menutup aurat. Sekarang tugas sobat muslimah yang belum menutup auratnya adalah memilih apakah terus ingin terbuka dan membiarkan lalat-lalat nakal menikmatinya, atau memilih menutupnya sambil mendapatkan sebuah bonus indah dari Allah sebagai tanda kepatuhan atas perintahnya? Hidup adalah pilihan. Menjadi pribadi yang patuh ataupun ingkar adalah sebuah pilihan.

So Choose the Best Choice for Your Life
Since Your Life is Only Once